Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Tegas.co Nusantara

Pemadaman Lampu Pelabuhan Aceh Singkil Dikeluhkan Warga

1127
×

Pemadaman Lampu Pelabuhan Aceh Singkil Dikeluhkan Warga

Sebarkan artikel ini
Pemadaman Lampu Pelabuhan Aceh Singkil Dikeluhkan Warga
Lampu tenaga surya di Pelabuhan Syahbandar Pulo Sorok padam total akibat baterai digondol maling. (FOTO: AHMAD JEKI/TEGAS.CO)

Padamnya lampu Pelabuhan Syahbandar Desa Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil mulai dikeluhkan warga setempat. Pasalnya, masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan membutuhkan penerangan pelabuhan.

Salah seorang warga, Heri alias Kokong, mengatakan sejumlah nelayan sangat resah dengan pemadaman total disepanjang pelabuhan syahbandar, yang berlangsung dua bulan terakhir.

Akibatnya, para nelayan kesulitan melaut pada malam hari. Karena zona dangkal kawasan itu tak terdeteksi.

“Lampu pelabuhan bisa memberikan penerangan pada malam hari. Selain itu juga penerangan menghindari perbuatan perbuatan tindak asusila,” kata Kokong.

Terpisah, Petugas Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Pelabuhan Syahbandar, Muhammad Ridwan, mengatakan sejumlah lampu penerangan mati karena baterainya dicuri.

“Sejak terjadi pencurian baterai di 12 tiang pada bulan Juli 2019 maka mengakibatkan pemadaman. Hanya ada beberapa lampu saja yang menyala,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya terpaksa sementara mematikan lampu penerangan di sepanjang pelabuhan. Selain dicuri, baterai lampu juga sudah suak karena sejak digunakan pada 2013, tak pernah diganti.

Ridwan mengaku, pihaknya akan berusaha menyalakan 2 lampu untuk sementara. Sambil menunggu usulan pendaan pada anggaran 2020.

“Harga baterai lampu penerangan tenaga surya diperkirakan sejutaan, sementara lampu yang selama ini menerangi sebanyak 50 unit yang terpasang pada tiang-tiang yang terpancang,” terangnya.

Rudwan mengimbau agar warga bersabar. Karena kondisi ini tak disengaja.

AHMAD JEKI

Terima kasih