Serangan ganas hama ulat pada musim tanam tahun ini, tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menghabisi beberapa lahan tanaman jagung di Buton Utara.
Seperti serangan hama yang dikeluhkan oleh Aziruddin petani jagung di
Desa Ronta Jumat 25 Januari 2020 Lalu.
Kepala Dinas Pertanian Buton Utara, Sahrun Akri mengatakan sejak awal Januari pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) dan Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra)
melakukan langkah-langkah pengendalian hama dengan memberikan aplikasi Pestisida Sidatan.
“Saat ini kami keterbatasan stok sehingga kami masih menunggu obat-obatan dari BPTPH,”kata Sahrun Akri melalui Pesan WhatApp. Sabtu (26/1/2020).
Sambil menunggu informasi dari BPTPH Provinsi, Eks. Kadis Ketahanan Pangan Buton Utara ini mengungkapkan, sejak mengetahui terjadinya serangan hama pada tumbuhan jagung, dirinya sudah memerintahkan anggota Program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) untuk membantu masyarakat bersama-sama melakukan pencegahan hama tanaman.
S Y P