Tegas.co,Baubau – Pembunuhan terhadap dua remaja putri yang ditemukan di dua lokasi berbeda, Senin (24/2/20) sempat menggegerkan warga Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kedua Remaja putri yang bernama Wa Inni dan Wa Devi, diduga kuat menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dengan kondisi penuh dengan luka akibat benda tajam.
Berdasarkan hasil Olah TKP polisi meyakini bahwa ini adalah murni kasus pembunuhan, bukan begal.
Kasat Reskrim polres Baubau AKP Ronal Arron Maramis Sik Senin (24/2/20) menyatakan, diantara korban pasti mengenal pelaku.
“Untuk dugaan sementara kasus ini karena dendam dan murni pembunuhan,” katanya.
Jasad Wa Inni korban pertama ditemukan berlumuran darah di ruas jalan menuju arah Puskesmas Waborobo, Simpang Lima Palagimata, Kelurahan Waborobo, Kecamatan Betoambari, Minggu malam (23/02), sekitar pukul 20.30 Wita.
Saat ditemukan remaja berambut panjang ini mengenakan celana boxer bermotif dan kaus lengan pendek warna hitam, berdasarkan hasil visum sebanyak 8 luka tusukan akibat benda tajam menyebabkan kematiannya.
Sedangkan jazad Wa Devi ditemukan di pinggiran pantai Lakeba, Kelurahan Katobengke, Kecamatan Betoambari, Senin (24/02) pagi, sekitar pukul 08.10 Wita.
Wa Devi ditemukan kurang lebih 4 kilometer dari lokasi Wa Inni. Saat ditemukan gadis berambut panjang ini mengenakan celana panjang hitam dan kaos lengan pendek dengan 5 luka yang hampir serupa dengan korban pertama.
Wa Milan, ibunda korban Wa Devi, saat ditemui di rumah duka mengaku masih shock atas peristiwa nahas yang menimpa putrinya.
Keluarga berharap agar polisi segera mengungkap pelaku pembunuhan.
Tim Redaksi