Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahSultra

AJP Minta Pemerintah, Segera Beri Subsidi Untuk Rakyat

1248
×

AJP Minta Pemerintah, Segera Beri Subsidi Untuk Rakyat

Sebarkan artikel ini
Aksan Jaya Putra (Tengah pakai bathik hitam) bersama anggota DPRD Sultra lainnya. (FOTO : TEGAS)

Langkah Pemerintah Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam mencegah penyebaran Pandemi Virus Corona (Covid -19) dengan melakukan Physical Distancing atau larangan beraktivitas bebas di luar rumah. Dengan demikian, warga sudah tidak lagi mendapat pendapatan dannpemghasilan, karena itu pemerintah untuk memberikan subsidi untuk masyarakat.

Hal itu di ungkapkan Wakil Ketua Komisi III DPRD Sultra Aksan Jaya Putra (AJP) menurutnya, langkah pemerintah dengan melarang masyarakat untuk bekerja diluar rumah seperti biasanya harus segera diberikan subsidi.

“Pemerintah baik itu Gubernur maupun Wali Kota ketika melakukan tagline di rumah saja itu memang harus diperhatikan,”ujarnya kepada awak media, Sabtu (03/04/2020)

Anggota DPRD dari Fraksi Golkar menjelaskan, seperti pedagang kecil yang menggantung nasibnya di luar, namun dengan adanya wabah ini, maka otomatis sudah tidak bisa mendapatkan penghasilan, olehnya itu hal ini kata dia harus segera diperhatikan.

“Pertama yang notabenenya kaya tukang ojek, ojek online kan mereka sudah tidak dapat penghasilan, sekarang pemerintah bagimana masyarakat harus segera diberikan subsidi,” ungkapnya.

Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Kota Kendari itu mengaku, pemberian subsidi untuk masyarakat ini lanjut dia harus segera diberikan baik dalam bentuk uang tunai maupun kebutuhan bahan pokok.

“Subsidi inikan macam macam, apakah uang tunai langsung atau kebutuhan bahan pokok,”akunya.

Pemerintah Bersama DPRD Sultra sebelum sudah menyepakati anggaran Rp. 300 Milyar serta angaran cadangan Rp 500 Milyar untuk penanganan Covid 19 yang di peruntukan untuk pengadaan APD fasilitas tenaga medis termasuk Jaringan Pemgaman Sosial bagi KK Miskin di Sultra, seperti pengadaan sembako.

“Saya kira angaran Rp 300 Milyar inikan pasti akan didistribusi ke Kabupaten Kabupaten,nah tingal ini yang kita kawal, tingal melihat kebutuhan kebutahan yang harus di penuhi, karena bukan hanya ODP saja yang harus di pikirkan,”tandasnya.

ODHEK

error: Jangan copy kerjamu bos