Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Buton Tengah

Rancang Refocusing, Pemkab Pangkas Anggaran SKPD di Buteng

659
×

Rancang Refocusing, Pemkab Pangkas Anggaran SKPD di Buteng

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Daerah Buton Tengah (Sekda Buteng), Konstatinus Bukide saat ditemui di ruangannya. Senin (26/4). Foto : LRA 11
Sekretaris Daerah Buton Tengah (Sekda Buteng), Konstatinus Bukide saat ditemui di ruangannya. Senin (26/4). Foto : LRA 11

TEGAS.CO,. BUTON TENGAH – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam rancangannya akan melakukan pemangkasan anggaran pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkup Pemda.

Langkah tersebut dicanangkan sebagai cara Pemda untuk persiapan refocusing anggaran 2021 terhadap wabah covid-19 yang saat ini menjadi Pandemi Global.

Melalui Sekretaris Daerah Buton Tengah (Sekda Buteng), Konstatinus Bukide, yang ditemui di ruangannya menerangkan bahwa pelaksanaan refocusing mengacu pada Surat Edaran Nomor 2/PK/2021 tentang Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 yang dikeluarkan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan tanggal 8 Februari 2021 lalu.

“Kita sudah bersurat pada tiap-tiap OPD, sekitar 8 persen dari jumlah anggaran kita akan dipotong untuk  refocusing,” jelas Konstatinus Bukide. Senin (26/04/2021).

Konstantinus menambahkan, pemangkasan anggaran yang direncanakan tersebut akan disesuaikan dengan jumlah anggaran setiap SKPD yang ada agar perencanaan pembangunan segala sektor di Buton Tengah selalu menjadi perhatian yang tidak terlepaskan dari Pemda.

“Akan berbeda jumlahnya nanti, OPD yang anggarannya besar berarti besar juga potongannya, pokoknya itu dikembalikan di masing-masing OPD karena mereka yang tau kegiatan atau program yang mana yang akan diprioritaskan,” terangnya.

Disamping itu, Pemkab Buteng juga telah menyiapkan anggaran tambahan sebesar Rp 11 miliar dari APBD yang ada sehingga bisa mencapai target yang telah ditetapkan dalam perencanaan yang telah dilakukan.

“Ada Rp 11 miliar di luar yang 8 persen itu, sehingga totalnya kemungkinan kurang lebih Rp 30 miliar, untuk tahapannya sudah sampai dimana sekarang nanti bisa tanyakan di keuangan” pungkasnya

Konstantinus menegaskan bahwa Pemda Buton Tengah senantiasa bekerja yang maksimal dalam rangka menyukseskan program program yang berbasis kemakmuran masyarakat.

Peliput : LRA11

Editor : YA

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos