TEGAS.CO., SULTRA – Memperingati hari Hak Asasi Manusia (HAM), Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar lomba orasi unjuk rasa, Sabtu (04/12/2021).
Wakapolda Sultra, Brigjen Pol. Waris Agono saat menghadiri lansung kegiatan, mengatakan bahwa lomba orasi unjuk rasa tahun 2021 ini, untuk menunjukan bahwa Polri dan khususnya negara tidak anti kritik.
“Kami mewadahi untuk teman-teman, yang memang punya kompetensi, bakat-bakat untuk menjadi orator, itu akan kita pilih, bina, dan arahkan, mudah-mudahhan kedepan menjadi orator yang bagus,” urai Jenderal Bintang satu ini.
Selain itu, Wakapolda Sultra ini juga mengingatakan agar dalam berorasi harus dilengkapi dengan data-data sebelumnya, bahasa yang santun, dan juga menggunakan cara-cara yang baik, sehingga kedepan negara Indonesia, dapat dikenal sebagai negara yang memiliki sopan dan santun tetapi menyampaikan faktanya adalah sebuah kebebasan, jelasnya.
“Jangan takut menyampaikan fakta, jangan takut menyampaikan pendapat, yang penting kita batasi pada kewajiban-kewajiban mereka dan tidak melanggar hak orang lain,” tegas Waris.
Dimoment yang sama, Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol. Ferry Walintukan menuturkan bahwa dalam lomba orasi unjuk rasa kali ini, ada 16 tim yang ikut serta dengan jumlah 102 orang.
“16 tim ini berasal dari kalangan mahasiswa, lembaga permasyarakatan, maupun dari masyarakat,” terang Ferry.
Lebih lanjut, Ferry menjelaskan terkait tema kegiatan, kami tetapkan tentang Hak Asasi Manusia sedangkan sub temanya bebas.
“Yang mendapatkan juara dalam ini, akan kami kirim ke Jakarta untuk dilakukan penilaian oleh tim dari piala Kapolri,” tandasnya.