Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaKonawe

Dikbud Konawe Gelar Sosialisasi Akreditasi

627
×

Dikbud Konawe Gelar Sosialisasi Akreditasi

Sebarkan artikel ini
Kadis Dikbud Konawe Dr. Suryadi saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan sosialisasi

TEGAS.CO., KONAWE – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar sosialisasi akreditasi tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK.

Kegiatan yang bekerjasama dengan BAN-S/M Sultra itu dihadiri oleh Kepada Dinas (Kadis) Pendidikan Konawe, Dr.Suriyadi, Sekdis Dikbud Sesi Sernita, Koordinator Pelaksana Akreditasi (KPA) Peitan Sutanto, Kabid GTK Ganepo, Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Panmed) Kemenag Kab.Konawe, dan para Kepala Sekolah (KS) se Konawe, Rabu (11/05/2022).

Koordinator Pelaksana Akreditasi (KPA) Peitan Sutanto menerangkan, sosialisasi RE-Akreditasi sasaran S/M tahun 2017 dan 2021 bertujuan agar sekolah atau madrasah yang mengikuti akreditasi mengerti dan paham bagaimana mekanisme serta strateginya, sehingga pelaksanaan akreditasi nantinya bisa berjalan dengan baik dan lancar.

“Untuk kegiatan akan berjalan selama satu hari, kegiatan ini juga dilakukan sesuai surat Kepala Badan Akreditasi Nasional Provinsi Sultra No.097 dan 097a/BAN-S/M-P/AK/IV/2022 tentang S/M RE-Kareditasi tahap 2,” jelasnya.

Saat membuka kegiatan sosialisasi akreditasi, Kadis Dikbud Konawe, Suriyadi mengatakan data akreditasi hingga saat ini tahun 2022 dari semua sekolah yang ada baik itu dari satuan pendidikan lingkup Dinas Pendidikan dan Kemenag naik signifikan.

Suasana saat sosialisasi

Dijelaskan, untuk akreditasi nilai C sudah mencapai 75 persen, untuk nilai A sudah mencapai 29,3 persen dan nilai akreditasi B sudah mencapai 25 persen.

“Setelah dihitung untuk akreditasi B dan C hampir berimbang dan untuk sekolah yang tidak terakreditasi semakin sedikit, sehingga kedepan sekolah yang sudah mendapatkan akreditasi A akan mendampingi sekolah yang belum terakreditasi agar bisa mendapatkan nilai C atau B,” jelasnya.

Dirinya juga menambahkan, berkurangnya sekolah yang tidak terakreditasi karena adanya limit akreditasi, yang juga ikut serta merubah tampilan Dikdbud Konawesaat ini, yang sudah menyediakan tempat pelayanan terpadu, karena setiap yang punya keperluan akan langsung ke resepsionis pelayanan terpadu untuk diarahkan akan bertemu dengan siapa.

Diketahui sebelumnya kegiatan ini akan dihadiri oleh Ketua Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN SM) Provinsi Sultra, Prof.Dr.H.Anwar Hafid,M.Pd selaku narasumber dan Salimin,S.Si selaku IT BAN SM, namun adanya kendala internal BAN SM Sultra maka keduanya tidak bisa menghadiri kegiatan tersebut.

Laporan: Rico

Editor: Yusrif

Terima kasih