tegas.co, BREBES, JATENG – Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer ATAU UNBK, yang di gelar di sebuah SMP Negeri di Brebes Jawa Tengah, diawasi kamera pengintai atau CCTV, selain dilakukan untuk mengawasi peserta UNBK, kamera pengintai juga dilakukan untuk mengawasi gerak – gerik pengawas yang berada di dalam ruangan.
FOTO : NURAKHMAWATI
Penyelenggaraan Ujian Nasional Tingkat SMP dan sederajat, di kabupaten Brebes, Jawa Tengah, diikuti lebih dari 28 ribu peserta yang tersebar di 240 sekolah.
15 sekolah diantaranya menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer atauUNBK.S salah satunya di SMP Negeri 02 Brebes, yang telah melaksanakan UNBK selama dua tahun terakhir.
Pada pelaksanaan UNBK tahun ini, terbagi dalam tiga sesi dikarenakan jumlah komputer yang tersedia tidak sebanding dengan jumlah peserta yang mencapai 312 peserta, akan tetapi untuk mengawasi pelaksanaan UNBK yang jujur, tidak ada kecurangan di dalam ruangan, pihak sekolah memasang kamera pengintai.
Menurut Kepala Sekolah SMP N 2 Brebes, Tarwadi mengatakan, dengan kamera pengintai atau CCTV ini, selain bisa mengawasi para peserta UNBK, juga untuk mengawasi para pengawas yang ada di dalam ruangan.
“Dengan kamera pengintai ini,bisa terpantau secara langsung semua kegiatan yang
ada di dalam ruangan baik dilakukan peserta UNBK maupun pengawasnya.” Terangnya.
Sementara panitia UNBK, Intan Nihayah, mengaku selama penyelenggaraan UNBK sejak
hari selasa hingga kamis tidak pernah mengalami kendala berarti.
“Untuk mengantisipasi gangguan selama pelaksanaan UNBK, kami pihak panitia
menyediakan komputer cadangan, teknisi komputer dan genset jika
sewaktu – waktu aliran listrik padam.” Tandas Intan.
Panitia juga menjelaskan jika peserta ujian nasional berbasis komputer dengan sistem online lebih mudah dalam mengerjakan soal ketimbang harus dengan menggunakan pensil dan kertas
“Karena itu peserta bisa lebih menghemat waktu” tambahnya.
NURAKHMAWATI / HERMAN