tegas.co., KENDARI, SULTRA – TNI Manunggal Membangun Desa kali pertama melakukan inseminasi buatan terhadap ternak sapi di wilayah kabupaten Konawe.
Bahkan inseminasi ini rencananya akan menjadi contoh pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa pada kegiatan TMMD tahun berikutnya.
Hal ini bertujuan guna meningkatkan produktifitas ternak sapi di wilayah kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara. TMMD yang digelar kodim 14 17 kendari.
Pati Ahli Kasad Brigadir Jenderal TNI Steve Parenkuan yang mengunjungi lokasi TMMD 104 di kabupaten Konawe mengatakan, inseminasi buatan yang dilakukan oleh para personel TNI di daerah ini merupakan yang pertama kali dilakukan.
Hal ini diakui sangat membantu para peternak sapi untuk meningkatkan produktivitas ternaknya.
Inseminasi buatan pada kegiatan TMMD 104 Kodim 1417 Kendari rencananya akan menjadi percontohan untuk kegiatan TMMD pada tahun berikutnya.
“Sebab hal ini sangat berdampak baik untuk mendukung pemerintah dalam mencukupi kebutuhan daging di dalam negeri,”papar Brigadir Jenderal TNI Steve Parenkuan kepada tegas.co.
Sementara itu, Wisad seorang peternak sapi, warga desa Lauka mengungkapkan, adanya program inseminasi yang dilakukan TMMD kali ini sangat membantu masyarakat sebab keberhasilan kehamilan sapi lebih tinggi dibanding dengan kawin alam.
“Hal tersebut dapat mempercepat perkembangbiakan ternak sapi,” Wisad bertutur.
Selian itu, lanjutnya, dengan mengikuti program tersebut produktivitas dan berat sapi akan lebih tinggi sehingga harganya juga akan meningkat.
Komandan Kodim 1417 Kendari, Letkol Fajar Lutvi Haris Wijaya mengungkapkan, target untuk induk sapi yang masuk dalam program inseminasi pada kegiatan tentara manunggal membangun desa mencapai 2 ratus 40 ekor sapi. Untuk pelaksanaannya sudah seratus 47 sapi yang telah diinseminasi.
“Paska program TMMD selesai nanti, Kodim 1417 Kendari juga akan memberikan pendampingan terhadap peternak sapi di wilayah tersebut dengan melibatkan para babinsa setempat,”ujar Letkol Cpn Fajar Wijaya.
Pelaksanaan tentara manunggal membangun desa (TMMD) dilaksanakan di kecamatan Anggotoa, kabupaten Konawe.
Kegiatan tersebut menyasar 5 desa, yakni, desa wowanario, Karandu, Lauka, Nario Indah dan desa Wawoparesa.
REPORTER: UT
PUBLISHER: MAS’UD