tegas.co., BAUBAU, SULTRA – Dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah 2019 M, Pemerintah kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengadakan pasar Murah dan pembagian santunan kepada kaum duafa.
Sebelum melaksanakan kegiatan amal tersebut, Sekretaris Daerah Dr.Roni Muhtar M,Pd memimpin rapat koordinasi bersama stakeholder, di aula rapat Palagimata, Jumat (17/5/19).
Roni Muhtar mengungkapkan, pasar murah yang direncanakan sejak awal, terdapat ada 10 titik.
Tiga titik utama akan dimulai di kecamatan Murhum di Stadion Betoambari pada 20 – 21 Mei 2019.
Kemudian Kecamatan Batupoaro, Kotamara pada 22 – 24 dan Kecamatan Wolio di Lembah Hijau 25 – 28 Mei 2019.
Menurut Roni, ada lima kecamatan lainnya lokasinya berada di luar daerah. Kata dia, akan ada distributor yang mobile, sehingga memudahkan masyarakat dalam menjangkau pasar murah yang telah disediakan.
Selain itu, lanjutnya, akan ada santunan kepada kaum duafa yang disebar di 43 Kelurahan.
Santunan itu diberikan dalam bentuk kupon, dan dapat dibelanjakan sesuai dengan keinginan dari pemilik kupon saat pelaksanaan pasar murah nanti.
“Untuk anggaran yang disiapkan ada dari Provinsi sebanyak 300 kupon dengan nominal 50 ribu perkuponnya. Selain itu ada juga dari Pemkot masing-masing SKPD yang perkuponnya itu nominalnya 250 ribu,”jelasnya.
Dia mengimbau, para camat untuk mempersiapkan warganya yang layak mendapatkan santunan sesuai dengan data yang dimiliki Dinas sosial.
“Diberikan kepada masyarakat yang layak mendapatkan santunan, jadi eskalasinya diperluas pembagian santunan ini. Hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat Baubau dalam membantu dan meringankan beban mereka untuk mendapatkan kesejahteraan sesuai dengan Visi Misi Pemerintah kota Baubau yang “Maju, Sejahtera dan Berbudaya,”tukasnya.
Sebagai penanggung jawab kegiatan, Kadis Perindustrian dan Perdagangan kota Baubau H. Radjlun menambahkan, pihaknya telah berkomunikasi bersama seluruh distributor, baik pihak Lippo Plaza Buton, Bulog serta perusahaan perorangan.
Pasar murah tersebut bertujuan untuk menekan harga sesuai dengan harga distributor.
Pasar murah natinya akan disediakan sembako dan kebutuhan lebaran serta alat tulis bagi masyarakat yang akan menghadapi tahun ajaran baru.
“Ini sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat sehingga moment ini tidak ada mencari keuntungan hanya berbagi dan membantu masyarakat,”tutupnya.
J S R