Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
HukumSultra

Bentrok Unras. Wakapolres Baubau : Yang Kami Lakukan Sudah Sesuai Prosedur

735
×

Bentrok Unras. Wakapolres Baubau : Yang Kami Lakukan Sudah Sesuai Prosedur

Sebarkan artikel ini
Wakapolres Baubau

TEGAS.CO,. BAUBAU – Hampir diseluruh tanah air melakukan aksi unjuk (Unras) rasa penolakan pengesahan RUU cipta kerja yang telah di sahkan menjadi Undang Undang karena tidak berpihak kepada masyarakat oleh DPR RI beberapa waktu lalu.

Hal itu juga berlangsung di kota Baubau yang dilaksanakan oleh Keluarga Besar Mahasiswa Pelajar Kota Baubau dengan jumlah peserta aksi kurang lebih 350 orang turun menyuarakan aspirasinya, yang bertempat di Gedung DPRD Baubau Jalan Simpang lima Palagimata,Bukit Parlemen. Jumat (9/10/2020)

Ketua BEM Unidayan Dalman mengungkapkan rasa kekecewaan terhadap Anggota DPRD Baubau dan berjanji akan mengawal hingga tuntas pembatalan UU Omnibuslaw yang dinilai tidak pro rakyat.

“Saya atas nama teman-teman yang melakukan aksi hari ini merasa kecewa karena anggota DPRD Baubau telah berjanji akan mengawal hingga tuntas pembatalan UU Omnibus Law ini”, ungkapnya

Ia juga menyayangkan segala bentuk represif Kepolisian terhadap massa aksi penolakan UU Omnibus Law. Menurutnya ada beberapa rekan mereka yang menderita cedera serius akibat aksi yang berlangsung beberapa jam tersebut.

Wakapolres Baubau Kompol Arnaldo Van Bulow mengatakan apa yang dilakukan pihak kepolisian telah sesuai dengan prosedur penanganan dan pengendalian massa Aksi.

“Kami telah melakukan penanganan pengendalian massa aksi sudah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan”, terangnya.

Namun memang terjadi gesekan akibat Mahasiswa yang memaksa untuk masuk ke dalam Kantor DPRD kota Baubau, terjadi pelemparan batu oleh mahasiswa kepada aparat kepolisian, padahal Anggota DPRD dari Fraksi PKS dan Partai Berkarya telah datang untuk menemui Massa Aksi.

Meskipun sempat diredam Massa Aksi menjadi tidak terkendali dan melakukan penjarahan dan pembakaran salah satu mobil dinas Kabag keuangan Sekretariat DPRD Baubau.

“Terpaksa kami pukul mundur dengan menggunakan gas air mata, kami sangat menyayangkan sikap Mahasiswa yang seolah memusuhi kepolisian”, kata Wakaoplres Baubau

Pihaknya juga mengaku, beberapa anggota mengalami cedera. Salah satunya yang bertugas di Polsek Bungi, ia mengalami cedera serius dan harus diberikan perawatan medis.

“Padahal kami hanya melakukan pengamanan guna lancarnya proses unjuk rasa yang dilakukan oleh rekan-rekan”, pungkasnya.

Ratusan Personil Gabungan Brimob dan Bekingan Polres Buton dibantu Polsek Rayonisasi melakukan back up pengamanan Aksi Keluarga Besar Mahasiswa Kota Baubau tersebut.

Reporter : JSR

Editor : YA