Lebih lanjut Wali Kota dua periode ini menuturkan, di Kota Baubau beras lokal berasal dari dua wilayah, yaitu dari Kecamatan Bungi (beras Ngkaring-Ngkaring) dan Kecamatan Sorawolio (beras merah Sorawolio). Untuk itu pihaknya berharap, dengan adanya dua lokasi sumber, kebutuhan pangan masyarakat Baubau dapat terpenuhi.
“Untuk itu diperlukan peran Pemerintah Daerah, melalui kerja sama dengan Perum BULOG cabang Baubau, untuk membangun komunikasi dengan masyarakat dan kelompok tani di wilayah Kecamatan Bungi dan Kecamatan Sorawolio, agar bagaimana hasil produksi padi lokal ini dapat terserap di pasaran. Untuk itu, pada tahap awal penggunaan beras lokal oleh ASN dan karyawan BUMD kita coba salurkan 24 Ton,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Baubau, Ardiansya, mengatakan, untuk saat ini, beras yang sudah dipesan sebanyak 25 ton dan rencananya, akan segera didistribusikan dan diantar langsung ke dinas-dinas atau pegawai BUMD Kota Baubau.
Laporan : JSR
Editor : YUSRIF