Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahKonawe Selatan

Raih Penghargaan GISA dari Kemendagri, Ini Pesan Bupati Konsel

24034
×

Raih Penghargaan GISA dari Kemendagri, Ini Pesan Bupati Konsel

Sebarkan artikel ini
Bupati Konsel : Pemda Fokus Pada Penataan Administrasi Kependudukan
Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga (pakai topi) saat menerima penghargaan GISA yang diserahkan oleh Dirjen Dukcapil Kemendagri RI, Prof. DR. Zudan Arif Fakrulla FOTO : HUMAS PEMDA KONSEL

tegas.co. KONSEL, SULTRA – Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali meraih penghargaan. Kali ini penghargaan didapatkan dari Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA) Direktorat Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Dirjen Dukcapil Kemendagri RI, Prof. DR. Zudan Arif Fakrullah. Yang diterima langsung oleh Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga, dalam acara penganugerahan pencanangan GISA Tingkat Provinsi Sultra. Bertempat di lapangan Latamoro Rate-Rate Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Selasa (2/10/2018).

Kegiatan tersebut mengangkat tema “Melalui GISA Kita Wujudkan Tertib Administrasi Kependudukan yang Membahagiakan dan Mensejahterahkan Masyarakat Menuju Sukses Pemilu 2019”.

Kabupaten Konsel merupakan salah satu daerah yang terpilih dan terbaik bersama Kabupaten Koltim dari 17 Kab/Kota yang ada di Sultra. Yang mana penganugerahan penghargaan di berikan atas prestasi dan partisipasi serta kepatuhan Pemda Konsel dalam mensukseskan penyelenggaraan pelayanan administrasi kependudukan.

Dalam sambutannya, Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada Pemda Konsel dan Koltim atas prestasi terbaik dalam tata kelola administrasi kependudukan dan pelayanan pencatatan sipil.

Zudan berharap, wilayah lain yang ada di Sultra bisa mengikuti jejak Konsel dan Koltim yang sudah meraih penghargaan tersebut. Dan juga dapat turut serta mensukseskan program GISA yang pencanangannya di mulai di daerah Koltim, yang tentu berimbas dengan kelancaran pembangunan di wilayah masing-masing.

“Salah satunya mendukung program proses penyelesaian perekaman KTP-e paling lama satu jam saja, dan melakukan gerakan jemput bola dengan mendatangi sekolah, kantor atau rumah penduduk, dengan target bulan Desember 2018 secara nasional terselesaikan terkait perekaman dan pencatatan akta kelahiran, termasuk mendata pemilih pemula sehingga mereka tertib administrasi kependudukan dan bisa menyalurkan hak pilihnya pada pilpres 2019,” ujar Zudan.

Pada intinya program GISA, tambah Zudan, semua penduduk Indonesia harus memiliki dokumen yang seharusnya. Semua proses pendudukan dicatat dari lahir hingga meninggal dunia dalam suatu sistem pelaporan yang akan dibantu pemerintah, baik melalui Disdukcapil maupun Data BPJS dan Rumah Sakit serta didukung KPU dan Bawaslu demi akurasi pergerakan kependudukan.

Zudan juga menjelaskan bahwa, perkembangan teknologi terbaru di bidang administrasi kependudukan, yakni pembuatan akta kelahiran bisa di keluarkan secara online dan boleh di print outkan sendiri yang berlaku secara nasional. Tetapi jika ingin mencetak sesuai lembaran yang beredar bisa langsung ke Disdukcapil secara gratis.

Sementara itu, terkait dengan penghargaan yang diberikan Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga mengaku berterima kasih atas kinerja dan sinergi pihak terkait khususnya Disdukcapil Konsel.

Terutama atas dukungan dan kepedulian seluruh masyarakat Konsel dalam melakukan pengurusan surat kependudukan, yang juga merupakan salah satu program utama yang dituangkan dalam Visi Misi Pemda Konsel.

Yakni dengan melakukan pembangunan infrastruktur gedung baru pada kantor Disdukcapil serta melengkapi sarana dan prasarananya, agar dapat memberikan kenyamanan dan ketepatan pelayanan kepada masyarakat dalam mengurus surat di Dukcapil Konsel.

“Selain itu kami fokus pada penataan administrasi kependudukan yang tertib dan lebih baik, yang mencakup e-KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Kematian, Perkawinan non muslim, Pindah penduduk serta Akta pengangkatan/adopsi anak,” jelas Surunuddin.

“Dengan berupaya mengajak dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil yang juga dalam rangka tertib administrasi kependudukan, sehingga ketika di butuhkan untuk pengurusan di bidang apa saja sudah siap dan sedia, termasuk bisa menyalurkan hak pilihnya pada pemilihan Presiden dan legislatif mendatang,” pungkasnya.

PUBLISHER: MAHIDIN

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos