TEGAS.CO., KENDARI – Kasus positif Corona atau Covid-19 di Sulawesi Tenggara khususnya Kendari terus berambah, hari ini dikonfirmasikan bahwa salah satu Dosen di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dinyatakan positif terpapar Corona virus, Selasa (1/9/2020).
“Melalui surat yang dikeluarkan Kepala Puskesmas Mokoau, bahwa benar salah satu dosen Biologi FKIP terpapar Covid-19. Beliau berjenis kelamin perempuan berusia 53 tahun, dinyatakan positif sejak kemarin,” ungkap Dekan FKIP UHO, Dr. H. Jamiludin, M.Hum.
Atas kondisi tersebut, kata Dr. Jamiludin, demi memutus penyebaran covid-19 di lingkup civitas akademika UHO, khususnya FKIP, pihaknya mengalihkan semua aktivitas kampus ke rumah.
Kebijakan tersebut sesuai surat bernomor B/3520/UN29.5/LL/2020 tentang himbauan agar mulai 2 – 15 September 2020, semua kegiatan kampus dan perkuliahan dialihkan ke rumah secara online.
“Aktivitas kampus tidak dihentikan, hanya kita mulai kerja dari rumah. Aktivitas kampus kita batasi, misalnya menguji, ujian skripsi semua dari rumah, online,” terangnya.
Jamiludin juga menghimbau, agar siapa pun yang pernah kontak fisik dengan dosen yang terpapar covid-19 untuk segera melakukan pemeriksaan rapid test ataupun swab test.
Perintah rapid test juga disampaikan dari Puskesmas, bagi mereka yang pernah kontak dengan dosen tersebut untuk mencegah penyebaran lebih meluas, tambhnya.
“Bendahara yang sering kontak dengan beliau sudah kita rapid-test dan hasilnya non-reaktif. Sementara teman-temannya dosen Biologi yang lain juga tadi jam 10 kita sudah suruh Rapid-test di Rumah Sakit Kota,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Humas UHO, La Ode Hamdan Hakim menegaskan bahwa untuk kampus UHO hanya FKIP saja yang di lockdown.
“Itu sekarang di FKIP lagi lockdown selama 14 hari kedepan,” tegasnya.
REPORTER: RIFKY
EDITOR: H5P