Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Konawe

Bupati Konawe Tinjau Rencana Pembangunan Infrastruktur

709
×

Bupati Konawe Tinjau Rencana Pembangunan Infrastruktur

Sebarkan artikel ini
Bupati Konawe Kery saiful konggoasa di dampingi Kadis PUPR Noor Jannah meninjau lokasi

TEGAS.CO.,KONAWE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe, Sulawesi Tenggara berkomitmen menggelontorkan alokasi anggaran untuk membangun infrastruktur di Desa Anggaloosi dan di Desa Napoli Kecamatan Onembute, Senin (4/10/2021).

Dimana Salah satunya adalah rencana pembangunan jembatan di desa Napoosi Kecamatan Onembute yang rusak diterpa bencana alam ditahun 2019 silam.

Kepastian itu diketahui saat Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa memonitoring lokasi rencana pembangunan infrastruktur yang lokasinya berbatasan dengan kabupaten Kolaka Timur (Koltim).

Kery Saiful konggoasa di dampingi Kadis PUPR melihat lokasi pembangunan

Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Konawe itu langsung menginstruksikan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) agar secepatnya melakukan pembangunan infrastruktur di desa Anggaloosi dan di Desa Napoosi Kec, Onembute diantaranya peningkatan kualitas jalan, pembangunan drainase dan jembatan.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur di Onembute sangat dibutuhkan masyarakat, karena jika infrastruktur penunjang seperti jalan maupun jembatan yang memadai, tentunya dapat menunjang aktivitas pergerakan ekonomi masyarakat di daerah itu.

Bupati konawe tinjau lokasi di Kecamatan onembute

“Mudah-mudahan progres pembangunan kegiatan fisik ini bisa selesai dengan tepat waktu, sehingga memberi dampak bagi masyarakat Konawe tentunya,” jelasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Konawe, Noor Jannah mengatakan progres peningkatan kualitas jalan maupun jembatan di Onembute bakal dianggarkan pada tahun 2022 mendatang.

Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa

“Untuk jembatan, kita akan perbaiki yang terkena bencana tahun 2019. Titiknya itu jembatan berada di desa Napoosi. Jembatan itu harusnya masuk Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) di BPBD. Tapi karena anggaran pusat tidak turun jadi kita anggarkan di PUPR. Bentangannya itu 7 meter dengan estimasi anggaran Rp 900 juta,” ungkap Noor Jannah.

Reporter: Rico
Editor: H5P

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos