Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaKendariPendidikan

Teken MoU dengan IPMI Nasional, Aderlaepe: Mereka Sudah Buka Keran untuk Kita

629
×

Teken MoU dengan IPMI Nasional, Aderlaepe: Mereka Sudah Buka Keran untuk Kita

Sebarkan artikel ini
Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UHO Aderlaepe (batik) bersama Ketua IPMI Nasional Ahmad Kusnaeni Al Alex usai penandatanganan MoU, di Hotel Athaya Kendari, Sabtu (27/5). dok: yusrif/ tegas.co

TEGAS.CO,. KENDARI – Ikatan Pemandu Museum Indonesia (IPMI) Nasional bersama Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di bidang kepemanduan museum dan wisata

Penandatanganan itu dilakukan disela-sela kegiatan Sertifikasi Kompetensi SDM Pariwisata yang dilaksanakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bekerjasama dengan Ikatan Pemandu Museum Indonesia (IPMI), Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pramu Wisata Indonesia (Pramindo), Bank Dunia sebagai Funding (pendanaan) dan Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UHO di Hotel Athaya Kendari, Sabtu (27/5).

Mewakili Dekan FKIP, Ketua Jurusan (Kajur) Pendidikan Bahasa Inggris UHO, Dr. Aderlaepe, SS. M.Hum mengatakan bahwa kegiatan sertifikasi kompetensi yang dilaksanakan kali ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU.

Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UHO, Aderlaepe

Hal ini dilakukan, jelasnya, untuk menciptakan SDM di bidang kepemanduan museum dan juga tentunya wisata lokal. Kegiatan tersebut, diikuti oleh 47 mahasiswa Pendidikan Inggris, 2 orang staf museum Sultra serta 1 dari museum Kabupaten Muna.

“Jadi hari ini mereka mengikuti tes sertifikasi, mudah-mudahan bisa lulus semua,” kata Aderlaepe yang ditemui usai penandatanganan MoU.

Lebih jauh disampaikannya, dengan MoU dan uji sertifikasi kompetensi ini, diharapkan dapat meningkat Indikator Kinerja Utama (IKU) antara Rektor UHO dan Dekan yang diperjanjikan dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kegiatan lainnya sebagai tindak lanjut dari MoU ini, sambung Kajur, adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris dapat magang di salah satu museum di Jakarta yang menjadi bagian dari IPMI.

“Ketua IPMI sudah membuka keran untuk itu,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua IPMI Nasional, Ahmad Kusnaeni Al Alex mengatakan bahwa ini merupakan pertama kali pihanya melakukan kerjasama dengan pihak universitas.

“Kerjasama ini artinya, seperti kuliah umum, seperti yang saya lakukan kemarin, motivasi pariwisata atau lainnya. Kemudian kalau ada kuota kita ikutkan sertifikasi seperti ini,” kata Ahamd Kusnaeni.

Ketua IPMI Nasional, Ahmad Kusnaeni Al Alex

Dia mengharapkan agar kerjasama yang dilakukan itu dapat berjalan dengan baik, sebab didalamnya sudah termasuk membina anak didik untuk/ mahasiswa untuk menciptakan SDM unggul dalam bidang pemanduan maupun wisata lokal.

“Yang utama adalah kerjasama ini dapat berlangsung terus, artinya IPMI dapat membantu apa saja yang dibutuhkan pihak universitas dalam bidang pariwisata maupun kepemanduan,” ujarnya.

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos