Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahKonawe SelatanSultra

Lahan Perkebunan Dua Desa di Kecamatan Tinanggea Ludes Terbakar

871
×

Lahan Perkebunan Dua Desa di Kecamatan Tinanggea Ludes Terbakar

Sebarkan artikel ini
Lahan Perkebunan Dua Desa di Kecamatan Tinanggea Ludes Terbakar
Api membakar lahan warga di Kecamatan Tinanggea, Konsel. FOTO: UT

tegas.co., KONAWE SELATAN, SULTRA – Kebakaran lahan terjadi di Desa Roraya dan Punggapu, Kecamatan Tinanggea dan Kecamatan Ngapa, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu siang (24/10/2018).

Kondisi api yang terus menyala hingga menghampiri ke pemukiman penduduk, membuat sejumlah warga panik dan mencoba memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya, bahka seorang ibu menangis melihat api yang terus menyala membakar lahan perkebunan jambu mente miliknya yang sudah mulai berbuah.

Warga yang dibantu petugas pemadam kebakaran (Damkar) dari Manggala Agni terus melakukan pemadaman puluhan hektar lahan yang masih terbakar.

Menurut seorang warga Nirwan, kebakaran lahan ini mulai terjadi sekitar pukul 12:00 Wita siang, warga kemudian melaporkan hal tersebut kepada petugas pemadam kebakaran.

Kerasnya angin disertai lahan yang kering akibat musim kemarau, membuat api dengan cepat membakar puluhan hektar tanaman perkebunan milik warga yang ada di dua desa tersebut.
Petugas Damkar Manggala Agni yang tiba di lokasi kebakaran langsung melakukan pemadaman di beberapa titik, utamanya lokasi yang dekat dengan pemukiman penduduk.

Danru 2 Manggala Agni, Naharudin mengatakan, setelah dua jam melakukan pemadaman petugas akhirnya dapat memadamkan api di dua desa tersebut, sementara di Kecamatan Ngapa, api masih belum bisa di padamkan akibat luas lahan yang terbakar terus bertambah.

“Akibat kebakaran lahan yang terjadi di Desa Roraya dan Punggapa, warga mengalami kerugian hingga mencapai ratusan juta rupiah, akibat tanaman perkebunan mereka yang akan siap berbuah, mati akibat terbakar,” pungkasnya.

KONTRIBUTOR: UT
PUBLISHER: SALAMUN SOFIAN

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos