TEGAS.CO,. BUTON – Himpunan Pemuda dan Perempuan Kepulauan Buton (HIPPTON) menggelar deklarasi dan pengukuhan berdasarkan Surat Keputusan Ketua Umum, Nomor 09/HIPPTON/III/2021 tentang Susunan Kepengurusan dan pembentukan, masa jabatan 2021/2026 di Gedung Pancasila. Sabtu (14/03/21).
Proses pelantikan dan pengambilan sumpah terhadap 170 pengurus HIPPTON dilakukan oleh Ketua Dewan Pembina, Umar Samiun dilanjutkan dengan penyematan PIN Kepada Ketua Umum Lia Umar Samiun.
Bupati Buton La Bakri, mewakili seluruh pimpinan daerah se Kepulauan Buton (Kepton) mengucapkan selamat atas deklarasi dan pelantikan pengurus HIPPTON.
“Saya menyimak sejak awal, masyarakat kepulauan Buton yang ingin menjadi salah satu pilar di Indonesia. Menjadi cita-cita sejak lama mulai dari kepemimpinan L.M Sjafei Kahar, Umar Samiun dan kini saya sebagai bupati akan terus kita mengawal keinginan masyarakat Eks Kesultanan Buton untuk menjadi Provinsi Kepton”, ucap La Bakri dalam sambutannya.
“Semangat ingin menjadi provinsi, Insya Allah kita akan berjuang terus, kita sudah memiliki banyak potensi, mulai dari anak-anak kita, generasi muda kita dan sumber daya alam kita,” katanya.
Umar Samiun sebagai Dewan Pembina HIPPTON menambahkan, salah satu tujuan dimekarkannya Kepton dari Sulawesi Tenggara, bukan hanya semata-mata karena memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah saja. Namun, lebih kepada penghargaan dari negara terhadap eks Kesultanaan Buton.
“Menurut saya bukan hanya dari sisi potensi sumber daya alamnya saja, tapi untuk menghargai eks Kesultanan Buton oleh Negara,” tuturnya.
Walau disadari bahwa saat ini pemerintah pusat masih menerapkan moratorium, namun yang membuat mantan Bupati Buton ini bertanya-tanya adalah mengapa selama ini pemerintah pusat tidak memperbolehkan Kepton untuk mekar, seperti Kesultanan Goa dan Kesultanan Ternate?
“Tapi kenapa tidak diberikan seperti Kesultanan Goa dan Kesultanan Ternate, inilah yang kita mintakan penghargaan kepada pemerintah pusat terhadap eks Kesultanan Buton dalam bingkai Negara Republik Indonesia,” ungkap Umar Samiun dengan nada tanya.
Meski begitu, Umar Samiun meyakini bahwa, tidak akan lama lagi Kepton akan segera dimekarkan. Salah satunya ia mengambil contoh yang terjadi di Papua, mereka mendesak pemerintah pusat agar segera dimekarkan sebagai satu provinsi baru.
Hal senada juga disampaikan ketua DPRD Baubau H Zahari. Dikatakannya, dengan deklarasi tersebut tentunya dapat merekatkan kembali semangat dari generasi muda.
“Semoga apa yang disampaikan dewan pembina tadi akan menjadi power dan spirit untuk kita menyongsong Kepton kedepan”, tambahnhya.
Turut hadir dalam acara itu antara lain, mantan Bupati Buton, Safei Kahar, mantan Wakil Walikota Baubau, Maasra Manarfa, Ketua DPRD Baubau H Zahari, Ketua DPRD Buton, Hariasi Salad, para Kepala OPD lingkup Pemkab Buton, dan sejumlah kepala desa se-Kabupaten Buton.
(JSR/LITA)