TEGAS.CO,. KENDARI – Tidak saja di jalan maupun pasar, Kodim 1417/Kendari melaksanakan patroli dan sosialisasi penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro Skala Darurat di Pelelangan Ikan Kota Kendari.
Hal ini diungkapkan Plh Kapenrem 143/HO Letda Inf Rusmin Ismail dalam rilisnya, Kendari, Sultra, Minggu (11/7/2021).
Rusmin mengungkapkan, bahwa kegiatan patroli personel Kodim 1417/KDI dipimpin Danramil 1417-01/Kota Mayor Inf Laode Tadi tidak hanya untuk sosialisasi PPKM tapi juga untuk menunjang program pemerintah, yaitu mencegah Pandemi COVID 19.
“Patroli untuk menyampaikan dan menghimbau masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dalam aktivitas kesehariannya,” ujar Rusmin.
“Seluruh jajaran Korem 143/Haluoleo secara serentak dan terus menerus melaksanakan sosialiasi. Seperti yang dilakukan personel Kodim Kendari di pelelangan ikan,” imbuhnya.
Rusmin menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi dan penegakan protokel kesehatan COVID-19 yang dilakukan pihak Korem tidak saja sejak diberlakukan PPKM.
“Sejak awal Pandemi COVID-19, Korem 143/Haluoleo konsisten melakukan sosialiasi dan penegakan Prokes baik dilingkungan sendiri maupun masyarakat Sekitar seperti di jalan, pasar maupun fasilitas umum lainnya,” tegas dia.
Sementara itu, Dandim 1417/Kendari Kolonel Inf Agus Waluyo menyampaikan bahwa Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie A. Siahaan senantiasa memastikan itu berjalan dan secara rutin melakukan evaluasi dan konsolidasi agar kegiatan berjalan efektif.
“Secara rutin kegiatan yang dilaksanakan oleh seluruh jajaran, seperti Kodim Kendari, dievaluasi oleh Danrem. Tujuannya agar pencegahan COVID-19 berjalan efektif,” ujar Agus.
“Jika kemarin kita banyak di jalan dan pasar, kali ini Danramil Kota (Mayor Inf Laode Tadi) bersama anggota melaksanakan sosialiasi PPKM dan penegakan Prokes COVID-19 di Pelelangan Ikan yang berada di Kel.Sodohoa Kec.Kendari Barat,”tambah lulusan Akmil 1997 itu.
Terkait dengan pencegahan pandemi COVID -19 menurut Agus akan menjadi sulit atau bahkan mustahil jika tidak adanya kesadaran masyarakat.
“Jadi kegiatan seperti ini penting dan semua pihak harus terlibat secara konsisten supaya masyarakat semakin sadar bahwa COVID-19 itu nyata dan berbahaya,” lanjut Agus.
“Apalagi sejak pemerintah menetapkan PPKM berbasis Mikro Skala Darurat maka harus lebih intens dan mencapai ke aktivitas keseharian masyarakat,” pungkasnya.
Untuk diketahui dalam patroli itu, para prajurit juga membagikan masker kepada pengunjung dan pedagang ikan yang berada di pelelangan ikan.
ISMITH / YA