TEGAS.CO.,SULTRA – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bidang Komunikasi Prov. Sultra, menggelar cofee morning bersama awak media, di Aula Kantor Dinas Cipta Karya, Senin (23/08/2021).
Bincang pagi bersama pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan para jurnalis itu, dilakukan dalam rangka mendukung kinerja pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara di bidang infrastruktur guna percepatan pembangunan di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Hadir dalam acara, Kepala Dinas Cipta Karya, dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul, Kepala Dinas PUR, Kepala Dinas Bina Marga, Asisten II Prov. Sultra, TGUPP Sultra, awak media.
Saat membuka acara, Asisten II Provinsi. Sulawesi Tenggara, Suharno mengatakan, Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) merupakan tim yang dibentuk sebagai perpanjangan tangan gubernur dalam rangka menyampaikan masukan berkaitan dengan pembangunan pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
Melaui TGUPP Sultra yang diserahkan ke berbagai dinas pembangunan seperti Cipta Karya, Bina Marga, dan PUR, kata Suharno, saat ini tengah dilakukan pembangunan salah satunya, akses jalan pariwisata Kendari-Toronipa, Perpustakaan bertaraf Internasional, dan pembangunan rumah sakit (RS) Jantung.
Untuk itu, tambah Suharno, penting agar kiranya informasi mengenai pembangunan itu dipublikasikan dan diinformasikan kepada masyarakat.
“Kegiatan dan kebijakan pembangunan apa pun tanpa ada publikasi tidak akan diketahui masyarakat secara luas,” tukas Suharno.
Asisten Gubernur itu juga meminta kepada awak media agar mempublikasikan kegiatan yang dilakukan pemerintah terkhusus dibidang kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat selama pemerintahan gubernur Ali Mazi dan Lukman Abunawas.
“Perlu disampaikan tentang pembangunan yang lain, saya harap media tidak hanya menyoroti hal negatif dari pemerintah, tetapi juga bidang pembagunan pioritas untuk kesejahteraan masyarakat,” tegas Suharno.
Suharno menambahkan, hal itu dilakukan agar masyarakat dapat menegtahui hasil-hasil pembangunan selama 3 tahun, baik yang telah, sedang, dan akan dilakukan pemerintah.
“Semoga rumah sakit jantung dan perpustakan serta pembangunan lainnya melalui publikasi dari media, dapat terselesaikan diakhir masa jabatan gubernur sesuai target pembangunan yang telah ditetapkan dalam RPJMD,” harap Suharno.
Di tempat yang sama, Perwakilan TGUPP Sultra, Faisal berharap, dengan kegiatan diskusi bersama awak media ini, dapat memebuka dan menginformasikan kepada khalayak tentang akses pembangunan pemerintah yang akan dan telah dilakukan pada tahun-tahun mendatang.
“Saya harap, berbagai informasi dapat diterima oleh masyarakat, terutama mengenai keberhasilan yang sudah dicapai oleh pemerintahan Alimazi dan Lukman Abunawas (AMAN),” ujar Faisal.
Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Prov. Sultra, Pahri Yamsul dalam kesempatan itu memparkan tentang beberapa program AMAN, diantaranya pembangunan rumah sakit jantung dan perpustakan.
Menurut Pahri, perpustakaan bertaraf internasional itu tahun 2021 ini telah siap digunakan, “mudah-mudahan Desember sudah dapat diresmikan”.
Perpustakaan itu, beber Fahri, di dalamnya menggunakan dua lift sampai ke lantai 7. Juga terdapat ruang pembelajaran diantaranya tarian, teater, hingga pembelajaran tentang penaggulangan bencana.
“Ini akan jadi perpustakaan aktif, karena mulai di halaman sudah disiapkan wifi gratis, full digital, hal ini sesuai dengan konsep gubernur setelah puang dari Amerika Serikat,” imbuh Fahri.
Perpustakaan ini, ujarnya, perpustakaan ini dapat diakses dari manapun. Tenaga IT nya pun sudah siap, ktetap ada buku ofline tetapi bukan uatama”.
Untuk rumah sakit Jantung saat ini tenag dilakukan persiaan pengecoran di lantai 11. Dan ditargetkan di bulan Desember jika sudah selesai pengecoran lantai 17.
Selain itu, orang nomor satu di Dinas Cipta Karya itu juga memaparkan tentang pembangunan Wisma Sultra di Kota Makasar yang saat ini sudah siap digunakan, “Segera kami serah terimakan agar dapat digunakan. Gedung dengan 25 kamar itu akan dikelolah secara profesional sehingga dapat menjadi sumber APBD bagi Pemerintah Sultra”.
Diakhir pemaparannya, Fahri berharap media dapat menyajikan berita yang berimbang, “Kami selalu terbuka untuk setiap wartawan, jadi kami harapkan selalu melakukan konfrimasi sebelum mempublikasi tiap pemberitaan, terutama berkaitan dengan pembangunan gubernur”.
Selain itu, masih banyak lagi pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Dinas Bina Marga, dan Dina Perumahan Rakyat.(Adv)
H5P