TEGAS.CO., KOLAKA – Untuk menekan penularan Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara melalui Dinas Kesehatan setempat gencar melakukan berbagai upaya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, Harum Massirri mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan rumah sakit dan puskesmas dan Pemerintah setempat untuk penyaluran bubuk abate dan pengasapan di lokasi ditemukannya kasus DBD, khusunya di Kelurahan Dawi – dawi dan Desa Pelambua Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka.
Menurut Harun Masirri, para petugas kesehatan juga digerakkan untuk melakukan pendeteksian kasus, sehingga bisa cepat ditangani, guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Secara intensif kami lakukan pemberian abetesasi dan melakukan fogging, terutama di wilayah – wilayah yang ditemukannya kasus DBD, tentunya berkoordinasi dengan camat dan lurah di wilayah masing – masing,” ucapnya.
Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kolaka, sejak Mei hingga Juni penyebaran DBD paling banyak di Kecamatan Pomalaa, kemudian Kecamatan Latambaga dan Kecamatan Wundulako dengan total 92 kasus, 3 kasus diantaranya meninggal dunia.
LAPORAN: ASLAN
PUBLISHER: REDAKSI