TEGAS.CO., WAKATOBI – Politisi Nasdem sekaligus Wakil Ketua DPRD Wakatobi La Ode Nasrullah tak mau ikut campur dalam persoalan konflik Bupati Wakatobi Haliana dan Ilmiati Daud, Wakil Bupati (Wabup) yang tengah bergulir di Polda Sultra.
“Tidak perlu saya memberi tanggapan soal (konflik) itu karena persoalan itu tidak melibatkan partai,” ungkap La Ode Nasrullah saat dihubungi via telepon selulernya, Rabu (12/07/2023).
Dia menuturkan bahwa konflik yang terjadi antar mereka berdua adalah masalah pribadi ke pribadi. Dan bukan pada konsumsi partai untuk mengomentarinya.
“Kalau saya lihat masalah itu soal pribadi mereka. Partai tidak ikut campur,” ujar putra asli Liya ini.
Sebelumnya, Haliana mengadukan pasangan politiknya itu ke Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) pada 19 Mei 2023 lalu, terkait dugaan penghinaan atau pencemaran nama baik melalui media berita online.
Ilmiati Daud yang kini menjabat Ketua DPC Partai Nasdem Wakatobi itu, salah seorang yang diadukan Haliana ke polisi. Selain kerabat dekatnya, Munsir.
Diketahui laporan itu bermula adanya konflik antar dua unsur pimpinan daerah itu, di dalam ruang kerja bupati di lantai 2, di Wangi-Wangi, Wakatobi.
Diberitakan, terjadi cekcok antar Haliana dan Ilmiati Daud hingga terjadi kontak fisik remas mulut, yang konon dilakukan Wabup Ilmiati kepada Bupati Haliana.
Merasa nama baiknya dicemarkan lewat sebuah berita online, Haliana pun menempuh jalur hukum. Hingga memilih memperkarakan persoalan tersebut ke Ditreskrimsus Polda Sultra.
Kendati belakangan, Wabup Ilmiati Daud dalam konferensi pers bersama media di Kendari, membenarkan adanya percekcokan itu.
Namun dia menepis telah terjadi kontak fisik hingga berujung aksi remas mulut. Menurut dia, cekcok itu akibat inkonsistensi Bupati Haliana.
Ia merasa pasangannya itu tidak lagi memberi ruang terkait kegiatan-kegiatan di Pemerintahan daerah.
Reporter: Rusdin