TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Plt Sekertaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Sulawesi Tenggara, H. Trio Prasetyo Prahasto, S. Sos, M.A.P. yang setia mendampingi istri tercinta, Dr. Hj. Nur Endang Abbas, SE., M.Si saat pelantikan Sekertaris Daerah (Sekda) provinsi Sultra, Senin (3/8/2020).
Trio begitu dekat, entah karena protokoler atau aturan lainnya yang mewajibkan sang suami mesti berada di samping istri yang saat itu dilantik menjadi Sekda Pemprov Sultra definitif.
Keduanya disaksikan Ketua DPRD Sultra, H. Abdurrahman Shaleh, Gubernur dan Wakil gubernur, Forkopimda, ada Kapolda, Danrem Kabinda, Danlanal, Danlanud dan seluruh OPD lingkup Pemprov Sultra.
Nur Endang Abbas dilantik berdasarkan keputusan Presiden RI Nomor 117/TPA Tahun 2020.
Tugas baru ini tentu dibutuhkan peran suami. Mesti sibuk dengan urusan selaku sekertaris di DPRD Sultra, Trio Prasetyo nampaknya meluangkan waktu demi istri tercinta.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Sultra, Ali Mazi, mengatakan terpilihnya Nur Endang Abbas sebagai jendral Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemprov Sultra merupakan perjalanan yang cukup panjang dan cukup memakan waktu menunggu kepastian dari pusat.
Oleh karena itu, Ali Mazi meminta lambatnya penetapan Sekda definitif janganlah dipolemikkan lagi. Terpenting saat ini adalah menyatukan persepsi dan bersinergi dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat.
“Pada kesempatan ini saya ucapkan terimakasih kepada Presiden dan wakil presiden, Mendagri, dan sekretaris kabinet yang telah banyak membantu dalam penetapan Sekda definitif Pemprov Sultra,” ujar dia.
Lebih lanjut, Ali Mazi menjelaskan Sekda merupakan jabatan strategis yang tugas membantu kepala daerah dalam menjalankan kebijakan dan program yang telah ditetapkan.
Kemudian kata dia, seorang Sekda memiliki peran vital dan merupakan figur penrjemah pemikiran gubernur dan wakil gubernur.
Sehingga perlu disadari bahwa tugas dan tantangan Pemprov Sultra akan semakin berat, terutama untuk memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat, terlebih dalam rangka menghadapi massa kenormalan baru akibat pandemik Virus Corona atau Covid-19.
“Hal tersebut sudah seharusnya juga menjadi perhatian serius bagi Sekda bahwa tugas dan kewajiban telah menantinya saat ini dan kedepan sangatlah berat dan kompleks. Sekda harus mampu mengkondisikan dan memastikan distribusi program kegiatan yang pada OPD atau lembaga vertikal di Sultra harus berjalan baik,” pintanya.
“Disamping itu Sekda harus mampu mengkondisikan seluruh tugas dan aktivitas admimstasi pemerintah daerah dalam rangka menyikapi dinamika penyelenggaraan otonomi daerah,” sambungnya.
Dalam menjalankan peran itu, ungkap dia perlu adanya harmonisasi dan sinergitas yang harus selalu terbangun dengan baik sesama unsur terkait, agar terwujudnya penyelengaraan tugas-tugas birokrasi di lingkup Pemprov Sultra yang efektif, efisien, sehat, dinamis dan responsif.
Dengan begitu, Ali Mazi menaruh harapan besar kepada Sekda definitif untuk menjalankan dan membantu tugas serta peran kepala daerah.
“Saya menaruh harapan besar dipundak putri terbaik Sultra untuk memberikan karya terbaiknya, dan sebagai jendral ASN saya percaya saudara mampu menata dan mendorong kinerja ASN lebih bersih, beribawah dan produktif dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tukasnya demikian dilansir dari media online klik disini
MAS’UD