Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Sulawesi Tenggara

Pemprov Sultra Rakor Inflasi Bersama Mendagri

471
×

Pemprov Sultra Rakor Inflasi Bersama Mendagri

Sebarkan artikel ini
Rakor inflasi
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri melalui zoom meeting, Rabu (8/2/2023). Foto: Dinas Kominfo Sultra

TEGAS.CO., KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengikuti rapat koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui zoom meeting di Aula Merah Putih Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra, Rabu (8/2/2023).

Rapat virtual dipimpin Mendagri Tito Karnavian, dihadiri pejabat kementerian terkait, BPS Pusat, Bulog, dan para Gubernur, Bupati, Walikota Se-Indonesia

Sementara itu, dari Jajaran Pemprov Sultra diantaranya Kepala Perum Bulog Sultra Siti Mardati, Sekdis Tanaman Pangan Sultra Ari Sismanto, Staf Ahli Madya Badan Pusat Statistik Sultra Muhammad Amin.

Juga hadir, Biro Perekonomian Setda Provinsi Sultra Nurjaya Idrus, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sultra Hj. Trinop Tijasari, Pasiren Korem 143/Ho Wahyu Indra Yanto, Wakil Direktur (Wadir) Reskrimsus Polda Sultra AKBP Didik, Sekdis Kominfo Sultra Supardin, Karantina Pertanian Kendari dan beberapa pejabat terkait.

Mengawali rakor meeting zoom, Mendagri mengatakan, di bulan Januari dan awal Februari BPS sudah merilis angka inflasi dari bulan Desember 5,51 persen turun keangkah 5,28 persen.

Rakor inflasi
Rakor pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri diikuti pejabat terkait Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan Forkopimda, Rabu (8/2/2023). Foto: Dinas Kominfo Sultra

Menurut Mendagri, penurunan yang sangat signifikan dari bulan September 5,9 persen lalu ke Oktober turun 5,7 persen. Di bulan November turun 5,4 persen dan Desember naik lagi 5,5 persen. Januari turun 5,28 persen penurunannya yang cukup bagus artinya terkendali sekali lagi kerjasama semua pihak.

Mendagri menyampaikan pesan Presiden Jokowi menekankan dua hal, yakni minyak goreng dan beras.

“Kemudian kami juga sudah menyampaikan kepada bapak Presiden pada rapat minggu lalu keluhan dari berbagai kepala daerah tentang tingginya harga angkutan udara sehingga kita mengudang Dirjen Perhubungan Udara Maria Kristi Endah Murni memberikan pandangan pada kita,” kata Mendagri.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) berujar, menghadapi puasa dan lebaran yang akan jatuh dalam waktu tidak lama lagi, semuanya harus bekerjasama untuk menjaga inflasi ini agar tetap terkendali dan daya beli masyarakat terjaga.

Dia mengungkapkan, inflasi di Januari ini turun dengan kondisi Desember series month to-month 0,34 persen, sedangkan secara series year-on-year inflasi dijanuari ini mencapai 5,28 persen.

“Dalam memaknai inflasi kita mesti hati-hati, jadi inflasi kita semua tahu dampak kepada daya beli kalau peningkatan pendapatan yang lebih lambat dari pada kenaikan harga itu pasti menguras daya beli makanya kita wajib menjaga pengerakan inflasi jangan sampai terlalu tinggi,” ujarnya.

Rakor inflasi
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara, Ari Sismanto (Tengah) mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri, Rabu (8/2/2023). Foto: Dinas Kominfo Sultra

Sementara itu, Sekretaris Dinas (Sekdis) Tanaman Pangan Sultra, Ari Sismanto memyampaikan, untuk Sultra data terakhir rilis BPS setempat per Februari 2023 tercatat inflasi 6,57 persen atau turun dibadingkan bulan Desember kemarin sebesar 7,39 persen.

Artinya inflasi 0,29 persen ini dipantau oleh dua kota di Sultra yaitu Kota Kendari 6, 54 persen atau deflasi 0,23 persen, Kota Bau-Bau 6,66 persen atau deflasi 0,44 persen untuk pertumbuhan ekonomi di Sultra berada diangkah 5,30 persen.

“Dan faktor penyebab tingginya inflasi yaitu pertama, kenaikan bahan makanan, minuman, dan tembakau. Kedua, perawatan pribadi dan jasa lainnya dan ketiga, perumahan, air, listrik dan bahan bakar,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Perum Bulog merilis outlet-outlet yang ada di Kota Kendari dilibatkan dalam Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), sebagai berikut:

1. TPK TOKO ADEL Pasar Kota
2. TPK ISRA Pasar Kota
3. TPK JABIR 2 Pasar Kota
4. TPK RACHMAD Pasar Baruga
5. TPK ANANDA RAHANDI Pasar Kota & Depan Lelang
6. TPK HALIMA Pasar Mandonga
7. TPK HASNAWATI Ps Kota & Mandonga
8. TPK GHANI MULIA Pasar Lapulu
9. TPK CAHAYA MAPABENGNGA Pasar Lawata
10. TPK ARJ MANDIRI Pasar Peddy Market
11. RPK ILHAM Pasar Anduonohu
12. RPK TOKO AIN Pasar Mandonga
13. RPK KIOS REI Ps Kota & Mandonga
14. RPK KIOS MM Pasar Mandonga
15. RPK PUTRA GANGGA Pasar P2ID
16. TOKO DUA PUTRI Pasar Anduonohu
17. KIOS ILA NUR AFISYAH Pasar Korem
18. WA IMI Pasar Kota
19. KIOS FIRLI Pasar Kota
20. KIOS SERNI Pasar Mandonga (lt 1)
21. TOKO JABIR 1 Pasar Kota
22. TOKO SULTAN SELAMAT BAHAGIA Pasar Lawata
23. LA ODE HALIMIN T. Pasar Kota
24. KIOS LIANGKABORI Pasar Kota
25. KIOS CAHAYA RAHMA BERAS Pasar Anduonohu
26. KIOS FADIL Pasar Kota
27. KIOS PUTRI DEWATA Pasar Baruga
28. KIOS NANDITA TIGA PUTRI Pasar Baruga
29. LA FONI Pasar Kota
30. LA ADI Pasar Panjang
31. KIOS ASDAR JAYA Pasar Kota Kendari
32. TOKO LA TIFA Pasar Kota Kendari.

REDAKSI

Terima kasih