TEGAS.CO., KENDARI – Ribuan tenaga honorer Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melaksanakan aksi demonstrasi di depan Kantor Kementerian Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), di Jakarta, Kamis (2/3/2023).
Aksi demo tersebut diikuti honorer Satpol PP se-Indonesia termasuk dari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Ini adalah solidaritas mereka menolak kebijakan Pemerintah Pusat menghapus honorer dialihkan dialihkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK, karena statusnya hanya kontrak.
Untuk kedua perwakilan Satpol PP Sultra yang ikut aksi demo di Jakarta, yaitu Susanto Ketua DPW Forum Komunikasi Bantuan Pol PP Nusantara Sultra dan Divisi Hukum Lulo Kadarwan.
Susanto menjelaskan, tujuan mereka bergabung dengan ribuan teman-teman seprofesinya adalah diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Melansir berbagai sumber, Ketum Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja Nusantara (FKBPPPN) Fadlun Abdillah mengatakan, aksi unjuk rasa damai besar-besaran ini menjadi penentu perjuangan mereka menjadi PNS.
Dia berharap pemerintah benar-benar bisa menyelesaikan masalah tenaga honorer khususnya Satpol PP. Mereka mendesak pengangkatan 90 ribu honorer Satpol PP menjadi PNS sesuai amanat UU Nomor 23 Tahun 2014.
Fadlun mengungkapkan, selama ini tenaga honorer Satpol PP bertugas pada sektor penegakan peraturan daerah, peraturan kepala daerah, ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat.
REDAKSI